Wisata Danau Jawa Barat

I Wayan Budiana

Wisata Danau Jawa Barat
Jawa Barat kaya akan wisata danau. Struktur geografis yang berupa gunung dan perbukitan menambah eksotiknya wisata danau di Jawa Barat. Secara nama, ada beberapa nama yang digunakan terkait dengan asal-usul danau itu sendiri. Namun bagi yang bukan orang Sunda, kebanyakan menyebut semuanya dengan satu kata: danau. Menurut masyarakat setempat, danau-danau itu ada yang dinamakan dengan situ, telaga/talaga, danau, ataupun waduk. Secara fisik, semuanya boleh dikatakan sama, yaitu genangan air raksasa di tengah pulau.

Danau Lido. Terletak di desa Wates Jaya, Kecamatan Cijeruk, kabupaten Bogor. Lokasinya unik, diapit oleh dua gunung yaitu Gunung Salak dan Gunung Gede Pangrango. Anda bisa bermain sepeda air, speedboat, ataupun rakit dengan motif naga. Di tengah danau terdapat pulau, biasanya yang ke pulau itu pada cari makanan. Fasilitas lain di danau ini adalah area outbond yang dilengkapi dengan Flying Fox. Ada juga olahraga udara yang dikelola Lido Aero Club berupa terjun payung, aeromodelling, paramotor, paralayang, dan swayasa. Di dekat danau, ada penginapan Lido Lakes Hotel dan landasan untuk pesawat kecil.

Situ Patenggang. Situ ini sangat terkenal di Bandung. Letaknya di kaki Gunung Patuha, di ketinggian 1600 meter dpl. Dengan luas area 150 hektar dengan suhu rata-rata 17-23oC menjadikan Situ Patenggang sebagai tempat rekreasi yang romantic. Di tengah situ terdapat pulau yang menyimpan kisah cinta legenda dan terdapat batu yang dinamakan batu cinta. Dari Kota Bandung, Situ Patenggang berada 50 km di sebelah selatan. Nama Patenggang berasal dari legenda tersebut yang menceritakan sepasang kekasih yang saling mencari dan akhirnya bertemu di tempat tersebut. Patenggang diambil dari bahasa Sunda Pateang-teangan yang artinya asling mencari. Di kanan jiri jalan menuju Situ Patengan, anda bisa melihat hamparan hutan, perkebunan the, dan kebun strawberry.

Telaga Warna. Terletak di kawasan wisata Puncak, Bogor.

Situ Mustika. Dengan areal seluas 5 hektar dan ada sebuah pulau di tengahnya. Resmi dibuka sebagai wana wisata (hutan wisata) sejak tahun 1985. Ada sepeda air untuk rekreasi atau sekedar bertuaang di hutan wisatanya.Terletak di kecamatan Cisaga, Kota Banjar, 27 km dari Ciamis.

Situ Cangkuang. Berada di Desa Cangkuang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut. Di tengah Situ ini terdapat candi yang dinamakan sesuai lokasinya, yaitu Candi Cangkuang. Nama Cangkuang sendiri diambil dari nama pohon cangkuang (Pandanus Furcatus) yang ada di sekitar situ dan masih ada hingga saat ini. Candi Cangkuang saat kerajaan Sunda pertama, kerajaan Galuh yang menganut agama Hindu. Tak jauh dari Situ, terdaapt makam penyebar agama Islam dari kerajaan Mataram Islam bernama Arif Muhammad yang meninggal di abada 17. Luas Situ cangkuang sekitar 340ribu hektar.

Situ Gunung. Tertelak di kabupaten Sukabumi. Di Situ Gunung, anda bisa menikmati camping ground, playground, dan telah disediakan penginapan untuk menikmati sejuknya udara pegunungan.

Situ Bagendit. Berlokasi di kabupaten Garut, berjarak 13 km dari pusat kotanya. Tepatnya di kecamatan Banyuresmi kabupaten Garut. Nama Bagendit diambil dari legenda rombongan Ronggeng Baged dan Nyi Endit. Wisata yang bisa anda coba diantaranya berlayar menggunakan rakit bamboo, sepeda air, kano, jetski dan memancing. Setiap tahun, pemda kabupaten Garut mengadakan festival Situ Bagendit.

Situ Buleud. Merupakan landmark dan ikon pariwisata kebanggan warga Purwakarta. Tepatnya di kampong Situ, desa nagri Kaler, kecamatan Purwakarta. Nama Buleud diambil dari bentuknya yang nyaris bulat sempurna. Buleud adalah bahasa sundanya bulat.

Waduk Darma. Terletak di kecamatan Darma, Kuningan, 37 km dari Cirebon. Tiap tahun diadakan festival wisata dengan menampilkan kesenian tradisional khas Kuningan

Telaga Ramis. Terletak di kaki Gunung Ciremai Cirebon. Tepatnya di kampung Kaduela, kecamatan Mandirancan, kabupaten Kuningan. Dari pusat kota, jaraknya skitar 37 kilometer. Telaga ini luasnya sekitar 13 hektar dengan dikelilingi Taman Hutan WIsata.

Situ Lengkong, Panjalu. Terletak di Kecamatan Panjalu, Ciamis. Luasnya sekitar 58 hektar dengan sebuah pulau berada di tengahnya. Pulau tersebut dinamakan Nusa Gede. Di paulau itu terdapat peninggalan purbakala dan petilasan Kerajaan Hindu Panjalu. Dari Bandung, jaraknya sekitar 100km kea rah Timur.

Situ Cikuda. Berada di Desa Padaherang, Kecamatan Sindangwangi, kabupaten Majalengka. Sekitar 25 km dari psuat kota Majalengka. Situ ini dikelola oleh karang taruna setempat dan biasa digunakan untuk menyalurkan hobi mancing.

Situ Batu. Terletak di desa Malausma, kecamatan Malausma, kabupaten Majalengka. Jaraknya sekitar 46 km dari pusat kota Majalengka. Luas lokasi wisatanya hanya 500 meter persegi dengan mata air alami.

Situ Cipanten. Terletak di Desa Gunung Kuning, Kecamatan Sindang, kabupaten Majalengka. Situ ini memiliki luas sekitar 1 hektar dan digunakan sebagai pengairan, pariwisata, dan perikanan. Irigasinya menjangkau areal seluas 600 hektar.

Situ Janawi. Terletak di Desa Teja, Kecamatan Rajagaluh, dengan jarak tempuh 25 km dari pusat Kota Majalengka. Situ ini memiliki luas sekitar 1 hektar yang sampai saat ini masih dikelola oleh Madrasah Diniyah Awaliah.

Situ Sangiang (makam sunan Parung).Berada di ketinggian 600-800 meter dpl. 800 meter sebelum wilayah kecamatan Talaga, kabupaten Majalengka. Terdapat makam yang diyakini sebagai penyebar agama Islam di masa lampau ketika daerah ini masih menganut kepercayaan Hindu.

Situ Bojongsari. Kawasan Wisata Bojongsari terletak di desa Bojongsari Kabupaten Indramayu ± 2 km dari pusat kota Indramayu, dengan luas area sekitar 15 Ha dengan 6 hektarnya berupa perairan. Fasiltias wisata yang disediakan berupa sepeda air, perahu, dayung, memancing, dan water boom yang biasa digemari anak-anak.

Situ Bolang.Terletak di desa Jatisura, kecamatan CIkedung, kabupaten Indramayu. 20 km dari pusat kota Indramayu dan 10 km dari jalur pantura Jakarta -Cirebon. Wisata yang bisa dicoba antara lain berkemah, memancing, dan rekreasi air. Di kanan kiri Situ Bolang masih banyak ditemui persawahan dan kambing berkeliaran. Luasnya sekitar 6,35 hektar yang menampung air hujan.

Situ Ciburuy. Situ ini termasuk danau alami yang sudah terkenal. Letaknya di Padalarang, sebelah Barat kota Bandung. Situ ciburuy laukna hese dipancing, potongan lirik lagu Bubuy Bulan yang terkenal itu. Anda bisa menyewa perahu untuk mengarungi danau. Dari pusat kota Bandung hanya berjarak 22 km, tepat di sisi jalan Bandung-Jakarta via Puncak. Sebelum ada tol Cipularang, hamper semua bisa Bandung-Jakarta melewatinya. Danau ini terletak di desa Ciburuy, kecamatan Padalarang, kabupaten Bandung.

Situ Wanayasa. Situ ini salah satu tujuan wisata favorit di kabupaten Purwakarta. Di tengah Situ terdapat pulau dengan pohon pinus sebagai penghuni utamanya. Luasnya sekitar 7 hektar namun anda bisa menikmati sejuknya udara lereng gunung. Ada sepeda air yang bisa anda coba. Situ ini terletak di desa Wanayasa, kecamatan Wanayasa, kabupaten Purwakarta. Dari pusat kota Purwakarta, jaraknya 23 km.

Grama Tirta Jailuhur. Di tempat wisata perairan ini anda bisa menikmati hijaunya hutan yang dilintasi sungai citarum plus suara burung yang merdu. Jatiluhur merupakan bendungan raksasa multifungsi di kabupaten Purwakarta. Selain untuk wisata, bendungan ini adalah salah satu pembangkit listrik utama Jawa-Bali. Luas areanya sekitar 8.300 hektar. Katanya volume airnya 3 milyar kubik, kalo sampai jebol Jakarta jelas terendam. Dari kota Purwakarta hanya 9km jaraknya. Tidak susah menemukan jalan menuju Waduk Jatiluhur, dari Tol Cipularang keluar di gerbang tol Jatilihur.

Situ Gede. Terletak di kelurahan Situgede, kecamatan Bogor Barat, kota Bogor tepat bersebelahan dengan hutan Darmaga. Hutan Darmaga dikelola oleh badan Litbang Kehutanan, Departemen Kehutanan. Di danau seluas 6 hektar ini, anda bisa mencoba berbagai rekreasi seperti naik perahu, memancing, atau jalan-jalan di rimbunnya hutan.
Wisata Danau Jawa Barat

Telaga Nilam. Telaga Nilam masih berada dikawasan Telaga Remis dan berjarak sekitar 500 meter dari Telaga Remis. Meski luasnya tak lebih besar daripada kolam renang pada umumnya, airnya jernih. Pengunjung masih bisa melihat ganggang dan bebatuan. Kedalaman Telaga ini hingga 3 meter, boleh dicoba jika anda bernyali.Talaga Nilam terletak di Desa Kaduela, Kecamatan Pasawahan, kabupaten Kuningan.35 km dari pusat kota Kuningan dan 24 km dari pusat kota Cirebon. Fasilitas yang ada diantaranya perahu motor, sepeda air, saung, mushola, toilet, dan kios cinderamata.

Situ Sanghyang Tasikmalaya. Berlokasi di Desa Cibalanarik dan Desa Cilolohan Kecamatan Tanjungjaya, berjarak sekitar 25 km dari pusat kota Tasikmalaya, dengan luas area sekitar 37 ha. Danau atau Situ Sanghiyang memiliki daya tarik karena airnya yang tak pernah surut dan alam sekitarnya yang sangat rindang. Di Situ Sanghyang terdapat situs Prabu Linggawastu yang banyak dikunjungi wisatawan. Pernah ditemukan prasasti berukuran 1,8 meter yang diduga merupakan peninggalan kerajaan Galuh. Di Situ Sanghyang anda bisa menikmati perahu, kemah, renang, dan jalan-jalan santai.

Situ Sedong. Terletak di desa Sedong sekitar 26 km dari arah pusat Ibukota Sumber, Cirebon. Luasnya sekitar 62,5 hektar. Selain mempunyai panorama yang indah,situ ini juga di sebut pula situ pengasingan yang merupakan tempat rekreasi air dan pemancingan.

Situ Gede Tasikmalaya. Terdapat pulau atau nusa di tengan situ Gede ini. Luanya mencapai 47 hektar dan ditengah pulau tersebut terdapat makam leluhur eyang Prabudilaya. Terletak di desa Linggajaya dan Mangkubumi, kecamatan Mangkubumi, kabupaten Tasikmalaya. Jaraknya hanya 4 km dari pusat kota Tasikmalaya. Terdapat jalur untuk jalan santai serta kios-kios makanan untuk sekedar mengisi perut. Situ ini sangat terkenal di kalangan masyarakat Tasikmalaya.

Situ Patok. Luasnya sekitar 175 hektar di desa Setu Patok, 6 km dari kota Cirebon kea rah Tegal. Fasiltias yang ada hanya rekreasi air dan pemancingan. Danau ini cukup terkenal di kalangan masyarakat Cirebon.

Talaga Herang. Talaga Herang adalah sebuah danau kecil di perbatasan tiga desa yaitu Jerukleueut, Padaherang, dan Desa Lengkongkulon di distrik Sindangwangi, Majalengka. Air di Talaga Herang merupakan air yang mengalir dari sungai bawah tanah dan sumber airnya berasal dari gunung Ciremai. Dilarang keras mengambil ikan dari talaga ini. Danau ini cukup dalam dan berbatu terjal namun airnya yang jernih membuat keindahan tersendiri. Ratusan ikan di danau ini bisa terlihat jelas.

Situ Kamojing. Situ Kamojing adalah daerah resapan air, berada Kawasan Hutan. Disekitar Situ Kamojing telah berdiri Restoran dengan Gaya Klasik Modern, sarana rekreasi bagi anak-anak, dan hotel bintang tiga. Lokasi Situ Kamojing terletak di Desa Dawuan Kecamatan Cikampek 22 km dari Ibu Kota Kabupaten Karawang.

Danau Cipule. Danau ini dulunya adalah tempat penambangan pasir di aliran sungai Citarum. Danau ini cukup dalam. Alam telah mengubahnya menjadi danau yang indah dan tak jarang diadakan lomba dayung di danau ini. Salah satunya PORProv Jabar dan lomba dayung ASEAN Junior tahun 2006. Terletak di desa Walahar, kecamatan Ciampel, kecamatan Karawang, 11 km dari pusat kota Karawang.

Danau Kalimati. Dinamakan Kalimati karena dulunya bagian dari aliran sungai Citarum yang berkelok-kelok. Karena proses alam, aliran sungai menjad lurus dan bagian yang terjebak ini menjadi danau alami luas dan panjang karena memang dulunya sungai. Banyak terdapat warung makan sederhana dengan berbagai menu, dari sate maranggi hingga bakso. Terletak di desa Walahar, kecamatan Klari, kabupaten Karawang, 11 km dari psuat kota

Situ Anggrahan.Terletak di desa Pilangsari, kecamatan Jatitujuh, kabupaten Majalengka. Luasnya sekitar 35 hektar dan berfungsi untuk menampung air hujan. Jaraknya sekitar 35 km dari pusat kota Majalengka. Tidak ada pengelola sehingga kondisinya tidak terawat.

Situ Cijawura.Terletak di desa Kertajati, kecamatan Kertajati, kabupaten Majalengka. 28 km dari pusat kota Majalengka. Luasnya sektiar 45 hektar dengan airnya berasal dari air hujan. Hanya ada rumah makan makan Jawura. Situ ini dikelola oleh Paguyuban Jawura Mitra Tani dan hamper beralih fungsi sebagai perikanan tadah hujan. Tidak ada akomodasi angkutan umum ke situ ini.

1 comments:

  1. terimskasih infonya, dan jangan lupa kunjungi web kami http://bit.ly/2Cyl3pR

    ReplyDelete

 

Teknologi

Resources

Travel